Laman

Shallom guys, selamat datang di blog saya.. Di blog ini saya ingin berbagi renungan harian dan artikel-konten serta konten-konten menarik buat kalian para muda mudi Kristiani. Bagi temen-temen yang mau berbagi share aja link nya melalui facebook dan media-madia sosial lainnya agar dapat menjadi berkat bagi yang membacanya. Bila temen-temen ngerasa diberkatin melalui setiap konten yg ada, tinggalkan komen ny ya.. :D Jesus Bless You.

Senin, 05 Desember 2011

Waktu Teduh (Mazmur 46)


“Diamlah dan ketahuilah, bahwa Akulah Tuhan! Aku ingin ditinggikan di antara bangsa-bangsa, ditinggikan di bumi!” (Mazmur 46:10)

“Ssssstt! Diam!” Seringkali guru kita berkata seperti itu setiap kali kita rame di kelas apalagi di saat ulangan atau saat guru sedang menerangkan pelajaran.

“Ugh, rame!” Seringkali itu juga yang kita ucapkan saat kita ingin mendengarkan TV namun adik-adik kita sedang bercanda dengan suara yang keras.

Kemanapun kita pergi, ke mall, ke restoran, ataupun ke tempat bermain, ada banyak suara-suara yang kita dengar. Suara piring terjatuh suara anak-anak menangis, suara teriakan, bunyi HP, suara musik, dan suara-suara lainnya dapat membuat kita tidak dapat berkonsentrasi maupun berpikir dengan jernih.

Selain suara-suara yang kita dengar, suara dalam pikiran dan hati kita juga dapat mengganggu kita. Kita menjadi gelisah dan tidak merasas tenang. Inginnya segera beranjak dari tempat duduk kita untuk mengerjakan apa yang menggelisahkan kita. Petrus berkata dalam 1 Petrus 4:7 agar kita menjadi tenang supaya kita dapat berdoa karenakesudahan segala sesuatu sudah dekat. Untuk kita dapat berdoa dan membaca Firman Tuhan, kita membutuhkan saat-saat tenang, saat dimana hati dan pikiran kita diam di hadapan Tuhan.


Guys, memang semakin hari tugas yang harus kita kerjakan semakin banyak, tapi ketika kita melibatkan Tuhan dalam kegiatan kita Tuhan tidak akan membiarkan kita mengerjakannya sendiri. Dia akan menyertai kita dengan hikmat dan kekuatan-Nya sehingga apa yang harus kita lakukan selesai dengan lebih baik bahkan bisa lebih cepat. Ambillah waktu untuk tenang di hadapan Tuhan. Kamu tentukan sendiri kapan bisanya. Nggak harus pagi hari, kok. Nggak harus juga malam hari. Yang penting, ada waktu untuk kita menenangkan diri untuk berdoa dan membaca Firman Tuhan. Marilah kita setiap hari mengambil waktu untuk menenangkan diri agar dapat berdoa dan mambaca Firman-Nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar